Jalur Kabel Starter Motor + Cara Pengecekannya

Advertisement
Ketika kita tekan tombol starter lalu starter tidak nyala, biasanya kita menyalahkan aki. Namun aki bukan satu-satunya penyebab starter motor mati. Ini juga bisa disebabkan karena kerusakan pada motor starter itu sendiri.

Cara paling gampang untuk mengeceknya adalah dengan menghidupkan klakson.

Kalau klakson berbunyi lantang maka aki masih O.K dengan kata lain kerusakannya terdapat pada starter motor.

Sekarang bagaimana cara mengetahui bagian starter mana yang rusak ? kalau itu perlu pengecekan. Oleh sebab itu diartikel ini, Motor Butut akan membagikan jalur atau rangkaian kabel starter motor yang bisa anda gunakan sebagai patokan untuk melakukan pengecekan.

Jalur Starter Motor Honda



Rangkaian diatas, kami ambil dari rangkaian kabel starter Honda Astrea. Secara umum, rangkaian ini juga digunakan pada seri motor Honda lainnya seperti Supra series.

Bisa anda lihat, ada beberapa komponen meliputi ;

  • Bendig/relay starter
  • Dinamo starter
  • Saklar
  • Sekering
  • Kunci kontak
  • Aki


Bendig atau beberapa orang menyebutnya relay starter digunakan sebagai relay atau jembatan untuk menyebrangkan arus utama dari aki langsung ke dinamo starter. Dengan adanya bendig ini, maka arus yang akan ke dinamo tidak berputar-putar ke saklar dan sebagainya.

Bagaimana cara membacanya ?

Mudah saja, pertama anda lihat baterai atau aki. Aki ini memiliki dua terminal, positif dan negatif. Arus listrik keluar dari terminal positif, dan karena ada dua kabel dari terminal positif maka arus listrik juga mengalir ke dua kabel berwarna merah tersebut.

Kabel yang pertama (kearah samping) merupakan kabel yang menghubungkan aki dengan bendig, kabel ini akan menghubungkan arus aki ke input bendig.

Sementara kabel kedua, digunakan untuk mengontrol kapan starter dihidupkan. Bisa anda lihat, kabel ini menjalar melewati sekering, kunci kontak, dan saklar starter, coil bendig, dan saklar starter dan keluar dari saklar starter arus tersebut bertemu dengan terminal negatif baterai.

Ketika saklar starter belum ditekan, maka arus dari aki yang masuk ke saklar terputus dengan terminal negatif dan ini menyebabkan tidak terjadi apa-apa pada sistem starter. Setelah saklar ditekan, baru ada arus mengalir. Aliran arus listrik ini menyebabkan logam T pada bendig menghubungkan dua terminal sehingga arus dari aki bisa diteruskan ke dinamo starter dan dinamo nyala.

Lalu untuk pengecekannya ?

Untuk mengecek starter, anda bisa langsung saja ke kabel RW (kabel input dinamo starter). Sambil saklar starter ditekan coba cek menggunakan volt meter atau test lamp. Kalau tidak ada tegangan maka kerusakan bisa disebabkan dari bendig, sekering, atau saklar.

Namun kalau pas dicek ada tegangan, maka dinamo starter yang rusak.

Untuk mengecek kondisi bendig, coba cek arus pada kabel BL (hitam) kabel ini merupakan kabel input coil bendig. Sambil kunci kontak ON, maka harusnya ada tegangan. Kalau tidak ada tegangan maka sekering putus atau ada kabel yang putus. Tapi kalau ada tegangan, maka bendig yang rusak.